Rabu, 13 Maret 2013

Puisi


Lampu yang meredup
Buku tertutup
Hitam menjadi putih
Tawa mega dan canda pensil tak bergesek
                Kulihat putih abu-abu dalam papan persegi
                Ingin menoleh dan berputar
                Mengembalikan detik-detik saat sepatu bersanding pintu
Puisi ini mendeskripsikan suasana tenang kelas tanpa bantuan cahaya lampu karena cahaya matahari begitu terang. Dia melihat seorang siswa mengenakan seragam putih abu-abu yang ingin segera pulang.

Oleh: Dyah Ekafaraviqa, 04
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan bebas comment :) Promosiin blog sendiri di dalam comment lebih baik daripada nyebar Spam di dalam comment box blog orang. I really appreciate it! :D